She alone in the dark

Posted by Esaumaya Maranatha


Talent : Rara Dentalia
Place : Tugu station,Yogyakrta-Indonesian
by esaumaya

Silvia Ayumi //semarang 'o9

Posted by Esaumaya Maranatha



Talent : Silvia Ayumi
Place : Kota Lama, Semarang

[Article] How to Make a Good Portrait [Chapter One] by Alvin Fauzie

Posted by Esaumaya Maranatha

Dalam artikel ini saya coba membagikan beberapa tips dan trik dalam memotret objek manusia/model.
Semoga dapat membantu anda.







http://www.alvinfauzie.com/#goNews

BLACK WHITE PHOTOGRAPHY by"Uwe Krahn"

Posted by Esaumaya Maranatha


BLACK WHITE PHOTOGRAPHY





fotogrefer by "Uwe Krahn" //Potret mode

Liputan Ploasan photosession juli 09

Posted by Esaumaya Maranatha

Thank's to all to contibiton
Talent Mayang with Anita thank's to smile and pose, to photograph opix photography
Place ploasan temple,yogyakart-Indonesian
by esaumaya



Teknik Dasar Fotogragfi

Posted by Esaumaya Maranatha

Bagi pecinta fotografi dan DI (Digital Imaging) pasti kenal yang namanya program manipulasi gambar. Karena dengan menggunakan program manipulasi gambar dan sejumlah klak-klik lah gambar yang awalnya kurang sedap di pandang mata menjadi bagus. Singkat kata, dengan bantuan program manipulasi gambar, kita nggak perlu lagi repot-repot mempelajari teknik dasar memotret. Ups, tapi itu keliru banget!!! Mengapa keliru? Seiring kemajuan yang dirintis kamera digital baik yang kamera saku ataupun super-zoom, untuk menghasilkan gambar yang bagus memang dikondisikan nggak perlu mempelajari teknik secara mendalam. Namun ingat, segala sesuatu yang mudah akan dimakan waktu, begitu juga dalam dunia fotografi. Jadi sekarang marilah kita pelajari sedikit tips fotografi dasar.
Memahami Pencahayaan
Fotografi adalah lukisan bercat cahaya. Maka, hal terpenting dalam fotografi adalah pencahayaan. Sekilas memang pencahayaan ini terkesan sulit, tapi pada dasarnya, penyetelan banyak – sedikitnya cahaya yang akan masuk dalam lensa kamera nggak begitu rumit. Kamera digital memang memiliki penyetelan cahaya secara otomatis, yang apabila di tempat terang ia akan menyesuaikan setelan rana menjadi lebih sempit sehingga hasil gambar akan normal, alias nggak berlebih cahaya (over-exposure). Tapi bagaimana di tempat gelap? Realitanya, kebanyakan kamera saku belum mampu mengatasi masalah pemotretan di tempat gelap. Dengan setelan shutter yang relatif cepat disertai dengan kondisi cahaya minim, hasil foto pasti akan buram. Solusi untuk ini tentu saja dengan memilih kecepatan rana rendah.Memotretlah Tanpa Flash
Nggak semua tempat bisa dijadikan lokasi pemotretan sesuai keinginan kita. Di museum, misalnya, kita nggak bisa seenaknya menggunakan lampu flash saat memotret obyek. Untuk menyiasati larangan tersebut, coba setel ISO ke level yang paling tinggi, buka aperture atau diafragma selebarnya dan gunakan shutter yang lambat. Dengan setelan ini, ditambah dengan penggunaan tripod, niscaya gambar kita akan bebas dari minim cahaya dan keburaman. Bagaimana kalau nggak ada tripod? Jangan khawatir, dengan teknik dasar, hal-hal sepert ini bisa diatasi. Caranya, perhatikan lah posisi tangan saat memotret. Minimalisasi gerakan yang mampu mengaburkan gambar dengan menempelkan sedekat mungkin lengan yang memegang kamera ke badan kita, lalu teguhkan posisi badan. Memang, trik ini nggak bisa menggantikan posisi tripod 100%, tapi bisa sedikit mengurangi gerakan yang mampu mengaburkan gambar.
Hal diatas sangat mudah dipahami, sekarang konsentasikan teknik pemotretan ke pemilihan penempatan obyek dalam gambar. Umumnya pandangan seseorang akan tertumpu pada obyek yang berada di tengah. Dengan kata lain, obyek yang di posisikan berada di tengah gambar akan mudah terlihat kekurangannya. Untuk mengecoh pandangan penikmat foto, coba ubah penempatan posisi obyek supaya nggak pas di tengah gambar.Menjelajahi Sudut
Sebaiknya jangan terpaku dengan sudut pengambilan sudut datar. Sesekali cobalah sudut pandang yang tajam dan juga sudut miring. Nantinya hasil gambar akan menarik. Masalah utama dalam fotografi salah satunya adalah keburaman. Betapapun canggihnya program manipulasi gambar, jika pada saat dipotret gambar sudah buram, akan susah untuk memperbaiki ketajaman gambar. Untuk mencegah keburaman, perhatikan selalu kecepatan shutter ketika akan memotret. Keburaman pada gambar seringkali disebabkan oleh terlalu cepatnya shutter. Idealnya, jika memotret tanpa tripod, pakailah shutter 1/125. Namun bila kita menyanggakan kamera di atas tripod, bisa pilih shutter dengan kecepatan 1/60 atau 1/30Jangan Tantang Matahari
Hindari pengambilan gambar yang menantang matahari. Artinya, subyek foto lah yang menghadap sumber cahaya agar gambar yang di hasilkan terang. Jika sebaliknya, subyek akan terlihat gelap, sementara bidang lain di luar subyek akan terang benderang. Hasil ini bisa dianalogikan dengan suasana gerhana matahari. Memang, teknik fotografi menentang cahaya, atau sering disebut siluet, kerap dipilih para fotografer. Tapi jika teknik kita masih dalam level pemula, sebaiknya tunda dulu pengambilan gambar siluet.

Hindari Zoom Digital
Banyak bagunan-bagunan yang menarik untuk difoto. Sebisa mungkin hindari penggunaan zoom digital. Gunakan saja zoom optikal. Penggunaan zoom digital dapat mengakibatkan gambar pecah, atau terlihat jelas kotak-kotak pikselnya.

http://ahyarwahyudi.wordpress.com/2008/02/17/tehnik-dasar-fotografi/

Prawedding "siluet" by THEUPPERMOST

Posted by Esaumaya Maranatha




Photograph by theuppermost

siluet #2 "Mayang Umaya"

Posted by Esaumaya Maranatha



Talent : Mayang Umaya
place : Ploasan temple
by esaumaya

FOTO SILUET "Hitam Itu Indah"

Posted by Esaumaya Maranatha



FOTO SILUET
Ternyata keindahan dalam foto tidak hanya ada dalam foto yang realistis saja, tetapi juga dapat dinikmati pada foto siluet. Foto realistis yang menggambarkan keindahan alam atau kecantikan seorang wanita sacara detail lama kelamaan mulai mendapat saingan. Orang mulai mencari keindahan dalam bentuk lain. Salah satunya adalah lewat foto siluet. Foto siluet adalah foto bayangan, objek yang dipotret terlihat hanya berupa wujud gelap seperti bayang-bayang. Bagi pemula, membuat foto siluet adalah sebuah pekerjaan besar. Ada keinginan untuk menghitamkan objek foto, namun tidak mengetahui bagaimana caranya. Sebenarnya membuat foto siluet prosesnya sama saja dengan membuat foto realis. Cuma di sini objek foto ditempatkan di tengah, diantara kamera dan latar belakang. Untuk latar belakang yang paling mudah bisa berupa langit, baik dalam keadaan cerah maupun berawan. Pencahayaan bisa dilakukan dengan mengukur intensitas cahaya pada latar belakang. Dengan cara yang sederhana, siapa saja sebenarnya sudah dapat membuat foto siluet.

Untuk membuat foto siluet di luar ruangan biasanya dilakukan di tempat yang lapang, seperti di pantai pada waktu pagi atau sore hari. Objek foto bisa bermacam-macam, seperti perahu dengan nelayan, pohon, arsitektur, dan sebagainya. Kemudian cara memotretnya adalah dengan mengukur kecerahan dari latar belakang objek foto. Pembuatan foto siluet di dalam ruangan dapat dilakukan dengan bantuan lampu kilat. Caranya, dengan menempatkan objek foto di tengah-tengah di antara kamera dan latar belakang. Latar belakang bisa berupa tembok berwarna cerah. Perlu diperhatikan, objek foto jangan sampai terkena bocoran cahaya. Proses pemotretannya adalah dengan cara menyinari latar belakang dari objek foto. Proses pencahayaannya sama saja dengan pemotretan di luar ruangan, diukur intensitas cahaya dari yang menjadi latar belakang.

cp : BALI POST// 2 Nopember 2003

Serendipity by Cile Bailey by Cile Bailey

Posted by Esaumaya Maranatha





PRESENT : Serendipity by Cile Bailey
by Cile Bailey
\

loveleology "Models" #5

Posted by Esaumaya Maranatha



Talent : SEKAR
Place : Ploasan Temple,Yogyakarta-Indonesia
Photographer By Esaumaya

Loveleology "Models" #4

Posted by Esaumaya Maranatha



Talent : DEWI KUMALA
Place : Ploasan Temple,Yogyakarta-Indonesia
Photographer By Esaumaya

Photowork's July #o9

Posted by Esaumaya Maranatha

Talent : aRa
Place : Kali Kuning,Yogyakarta-Indonesia

Photographer By Esaumaya